Herman Khaeron Harap Garuda Indonesia Kaji Ulang Dampak Penerapan Efisiensi Penerbangan Lokal

Senin, 19 Juni 2023 12:12

bapak herman (2)

Anggota Komisi VI DPR RI Herman Khaeron meminta agar Garuda Indonesia kaji ulang berbagai potensi dampak yang terjadi jika efisiensi tetap dilaksanakan di dalam tubuh perusahaan penerbangan tersebut. Pasalnya, Garuda Indonesia diketahui akan lebih berfokus  pada penerbangan dengan pesawat jenis Boeing dan Airbus sekaligus berencana akan memberhentikan pesawat jenis CRJ dan ATR.

Menurutnya, kebijakan ini akan berdampak pada pengurangan rute penerbangan lokal di sejumlah wilayah secara signifikan. Tidak hanya itu, ia menekankan akan berimbas pada kerugian baik bagi pegawai maupun lini bisnis penerbangan yang terkait.

"Efisiensi di korporasi itu memang biasa terjadi tapi ini secara sederhana harus diterangkan. Akibat penerbangan CRJ dan ATR disetop dan lebih fokus pada Boeing dan Air Bus, maka semua rute jangka pendek dan kecil ditinggalkan. Bagaimana dengan nasib pilot? Segmentasinya juga akan hilang," ujar Herman dalam Rapat Dengar Pendapat Komisi VI dengan Direktur PT Garuda Indonesia Tbk Irfan Setiaputra di Gedung Nusantara I, Senayan, Jakarta, Selasa (13/6/2023).

Di sisi lain, Politisi Fraksi Demokrat itu meminta Garudia Indonesia menjelaskan alasan di balik belum terjadinya penambahan pesawat yang semula diharapkan bertambah hingga 70 pesawat. Akan tetapi, diketahui, hanya mencapai 40 pesawat saja yang dimiliki Garuda Indonesia.

Sebab itu, dirinya berharap Garuda Indonesia mampu menjelaskan agar dipertimbangkan apakah perlu ditambah penambahan modal guna mewujudkan hal tersebut. "Dulu keinginanan (Dirut Garuda) Pak Irfan adalah memiliki 70 pesawat. Tentu, ini juga gak bisa dipaksakan karena ini bergantung dengan situasi korporasi. Tetapi apa yang menyebabkan jumlah pesawat yang masih sekitar 40-an?" pungkasnya. (ts/rdn)

( sumber : dpr.go.id )


Berita Lainnya

Nasional

Hadirkan Ketimpangan, Tutik Kusuma Wardhani Protes BPJS Kesehatan Dapat Digunakan Warga Asing

Nasional

Pemerintah Didorong Aktif Fasilitasi Industri Kopi Indonesia agar Mendunia

Nasional

Fathi Ingatkan Pemerintah Perketat Pengawasan Barang Impor Ilegal

Nasional

Wakil Ketua Komisi I DPR Tekankan Pentingnya Sinergi Koordinasi Semua Pihak Ciptakan Situasi Aman dan Kondusif di Papua

Nasional

Iman Adinugraha Soroti Pungli Tenaga Kerja di Pabrik Sukabumi, Minta Aparat Tegas!

Nasional

Soal Kasus Suap Ketua PN Jaksel, Hinca Panjaitan: Banyak Hakim Bernaluri Pedagang

Nasional

Anggota Komisi IX DPR RI Tutik Wardhani Sosialisasi Keamanan Pangan kepada Mahasiswa STIKes Buleleng

Nasional

Wakil Ketua MPR RI Ibas Sebut Linmas Garda Terdepan Jaga Ketertiban Masyarakat

Berita: Nasional - Hadirkan Ketimpangan, Tutik Kusuma Wardhani Protes BPJS Kesehatan Dapat Digunakan Warga Asing •  Nasional - Pemerintah Didorong Aktif Fasilitasi Industri Kopi Indonesia agar Mendunia •  Nasional - Fathi Ingatkan Pemerintah Perketat Pengawasan Barang Impor Ilegal •  Nasional - Wakil Ketua Komisi I DPR Tekankan Pentingnya Sinergi Koordinasi Semua Pihak Ciptakan Situasi Aman dan Kondusif di Papua •  Nasional - Iman Adinugraha Soroti Pungli Tenaga Kerja di Pabrik Sukabumi, Minta Aparat Tegas! •  Nasional - Soal Kasus Suap Ketua PN Jaksel, Hinca Panjaitan: Banyak Hakim Bernaluri Pedagang •  Nasional - Anggota Komisi IX DPR RI Tutik Wardhani Sosialisasi Keamanan Pangan kepada Mahasiswa STIKes Buleleng •  Nasional - Wakil Ketua MPR RI Ibas Sebut Linmas Garda Terdepan Jaga Ketertiban Masyarakat •