Peran perangkat desa sebagai ujung tombak pemerintahan di tingkat paling bawah kembali mendapat sorotan.
Hal ini dilakukan Anggota Komisi VI DPR RI, H. Ir prof. Herman Khaeron M.Si yang menegaskan bahwa perangkat desa adalah pihak yang langsung bersentuhan dengan persoalan masyarakat dan bekerja hampir tanpa batas waktu.
Oleh karena itu, mereka layak mendapatkan perhatian lebih, baik dari segi kesejahteraan maupun kepastian hukum atas status jabatan mereka.
Pernyataan itu disampaikan Herman Khaeron saat menghadiri peringatan Hari Lahir ke-19 Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Jawa Barat yang digelar di sebuah kafe di wilayah Kecamatan Ciledug, Kabupaten Cirebon, Jumat (20/6/2025).
Politisi yang akrab disapa Hero itu menyampaikan apresiasinya kepada para perangkat desa yang terus bekerja untuk masyarakat.
“Saya ucapkan selamat Harlah PPDI ke-19. Teruslah berjuang untuk rakyat. Perangkat desa adalah instrumen pemerintahan yang paling dekat dengan masyarakat. Mereka bekerja 24 jam, dan seluruh problematika masyarakat itu ada di desa,” ujar Herman.
Ia menilai bahwa desa merupakan bagian penting dalam kehidupan berbangsa. Karena itu, segala bentuk pembangunan yang dilakukan pemerintah pusat maupun daerah harus melibatkan dan memperkuat struktur pemerintahan desa.
“Presiden Prabowo ingin membangun bangsa ini dari desa. Maka, desa menjadi sangat penting. Bukan hanya sumber daya manusianya yang perlu diperkuat, tapi juga institusinya,” ungkapnya. (Adang Juhandi)
( sumber : toyacirebononline.com )
