Fraksi Demokrat Minta Pemerintah Fokus Beri Bantuan Modal Dan SDM Koperasi Desa

Rabu, 19 November 2025 17:27

pak zul h (1)

Anggota DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat Zulfikar Hamonangan menyarankan, Pemerintah realistis terhadap rencana pembangunan 80 ribu Gerai Rakyat Ekonomi (GRE).

Zulfikar mengingatkan, target yang digagas Kementerian Koperasi dan UKM ini berpotensi membebani koperasi desa.

Dia mengapresiasi niat baik kementerian, namun ditegaskan, perencanaan harus berdasar kemampuan riil di lapangan.

"Apa kata lagu Ebiet G. Ade, coba kita renungkan sejenak. Target 80 ribu GRE itu tidak mudah," ujarnya dalam Rapat Kerja Komisi VI DPR dengan Menteri Koperasi dan UKM serta Direktur Utama PT Agrinas Pangan Nusantara di Kompleks Parlemen, Senayan, Selasa (18/11/2025).

Zulfikar mencontohkan Alfa dan Indomaret, dua jaringan ritel besar yang puluhan tahun berdiri namun masing-masing baru memiliki sekitar 23 ribu dan 21 ribu gerai.

Zulfikar juga mengimbau, beban kerja Kementerian Koperasi yang menurutnya terlalu meluas hingga menyerupai perusahaan ritel desa.
 
Isu paling krusial, menurut Zulfikar, adalah status aset dan skema pembiayaan pembangunan GRE senilai Rp 1,6 miliar per unit. Apakah bangunan benar-benar akan diserahkan tanpa beban kepada koperasi, atau justru menjadi utang baru.

"Masyarakat desa lebih butuh modal daripada bangunan megah yang tidak bisa mereka kelola," pesannya.

Zulfikar menyarankan, dengan penduduk sebagian desa hanya 500 orang, anggaran Rp 1,6 miliar lebih baik disalurkan sebagai modal koperasi. Ia memaparkan pengalamannya saat reses di dapil.

Salah satu koperasi merah putih di desanya ingin membuka usaha agen LPG 3 kilogram, namun membeli 100 tabung saja tidak sanggup.

Selain modal, ia menyoroti pentingnya pelatihan manajemen dasar bagi pengurus koperasi. Ia menyebut kemampuan akuntansi dan operasional masih sangat minim di banyak desa.

"Ilmu manajemen itu penting. Apa itu debet, kredit, cara pakai Excel, Word, akuntansi sederhana. Pelatihan harus jadi prioritas," ujarnya.

Zulfikar juga mengingatkan potensi benturan kelembagaan jika GRE hadir tanpa koordinasi, terutama dengan Bumdes dan koperasi yang sudah ada.

"Pemerintah harus memprioritaskan pemodalan koperasi desa, peningkatan kualitas SDM melalui pelatihan manajemen dan bisnis. Dan pengawalan organisasi koperasi merah putih untuk jangka panjang," pungkasnya.

( sumber : rm.id )


Berita Lainnya

Nasional

Komisi VII DPR RI Soroti 90 Persen Garam Impor, Iman Adinugraha Desak Swasembada di 2027

Nasional

Soroti Ratusan Sertifikat Ilegal di Tahura Bali, Ellen: Tata Kelola Harus Dibenahi

Nasional

Zulfikar Suhardi Buka Pelatihan Wirausaha Baru dan Industri Kecil di Mamuju

Nasional

Nurwayah Minta PLN Ringankan Beban Warga Ekonomi Lemah lewat Pemutihan Tunggakan dan Evaluasi Tarif Listrik

Nasional

Nurwayah Pertanyakan Lonjakan Harga Tebus Produk BBM Industri dalam RDP dengan Pertamina

Nasional

Gelar Sosialisasi 4 Pilar MPR RI Kebangsaan, Ini Pesan Zulfikar Hamonangan

Nasional

BKH: Keunggulan Partai Demokrat Terletak Pada Figur SBY Sebagai Magnet Elektoral Utama

Nasional

Serbuan Baja Impor Ancaman Nyata Industri Nasional, Muhammad Lokot Nasution Desak Pemerintah Sigap

Berita: Nasional - Komisi VII DPR RI Soroti 90 Persen Garam Impor, Iman Adinugraha Desak Swasembada di 2027 •  Nasional - Soroti Ratusan Sertifikat Ilegal di Tahura Bali, Ellen: Tata Kelola Harus Dibenahi •  Nasional - Zulfikar Suhardi Buka Pelatihan Wirausaha Baru dan Industri Kecil di Mamuju •  Nasional - Nurwayah Minta PLN Ringankan Beban Warga Ekonomi Lemah lewat Pemutihan Tunggakan dan Evaluasi Tarif Listrik •  Nasional - Nurwayah Pertanyakan Lonjakan Harga Tebus Produk BBM Industri dalam RDP dengan Pertamina •  Nasional - Gelar Sosialisasi 4 Pilar MPR RI Kebangsaan, Ini Pesan Zulfikar Hamonangan •  Nasional - BKH: Keunggulan Partai Demokrat Terletak Pada Figur SBY Sebagai Magnet Elektoral Utama •  Nasional - Serbuan Baja Impor Ancaman Nyata Industri Nasional, Muhammad Lokot Nasution Desak Pemerintah Sigap •